Januari 06, 2009

Meja Makan dan Segalanya..


Watak setiap orang pastilah berbeda-beda. Keunikan yang menjadi sebuah bukti kekayaan, keragaman yang membuktikan betapa luar biasa kreatifnya pemilik alam semesta ini. Mengenal watak seseorang penting dilakukan untuk melakukan antisipasi dan tindakan – tindakan untuk menangani, menanggapi atau menghadapi mereka.

Dalam mengarungi kehidupan, tak jarang biasanya ada orang-orang yang mengenakan topeng dalam pergaulannya. Dalam dunia politik terlebih lagi, manusia-manusia bertopeng ini akan mudah kita temukan. Para ketua partai politik, ketua asosiasi profesi, duta besar, menteri, walikota bahkan aktivis adalah orang yang sering harus berubah kepribadiannya jika sudah harus berurusan dengan konstituennya.

Ruang publik, ruang tamu, lobi kantor adalah contoh tempat semua topeng dipakai. Sebuah panggung teater dimana seluruh tokoh mempertontonkan semua pulasan kosmetik tebal di wajahnya.

Tak hanya itu, tempat ibadah juga menjadi teater kemunafikan nomor satu bagi masyarakat. Mereka menyeru nama Tuhan gegap gempita bahkan sampai berurai air mata, tapi begitu keluar dari sana Tuhan tak pernah diajak. Ia dibiarkan sendiri menjaga rumahNya. Di luar tempat ibadah tuhan adalah nomor sekian untuk urusan kehidupan. Tuhan kadang hanya dianggap sebagai bodyguard yang hanya diandalkan untuk menghadapi masa-masa sulit. Dan aneh karena kita kadang masih sering menganggap diri kita masyarakat beriman. Beriman kepada siapa? Kita memang beriman, kepada siapapun, kepada apapun-selain Tuhan Yang Maha Esa.

Tak bisa dinafikan memang bahwa secara individual ada orang-orang yang konsisten menjaga ucapan dan perbuatan. Tapi jumlahnya tak banyak. Tak signifikan.

Lantas dimana kita harus berada untuk mengetahui watak seseorang sebenarnya?

Kamar mandi
Beberapa topeng lepas saat berada di kamar mandi. Tapi kamar mandi adalah wilayah personal. Ketika berada di kamar mandi tidak ada interaksi dengan orang lain. Tapi kalau anda tetap ingin nekat mengetahui watak seseorang ketika berada di kamar mandi, maka bersiaplah dipukuli massa saat naas karena dianggap pengintip.

Meja makan
Disinilah tempat topeng benar-benar terlepas semuanya. Watak sesungguhnya akan muncul. Meja makan merupakan laboratorium terbaik untuk mengenali watak seseorang. Di restoran atau tempat-tempat dimana tamu bisa membuat pilihan. Dari makanan yang dipesan maka dapat diketahui bagaimana masa lalu dan watak mereka. Dari minuman yang dipesan, dapat diketahui filosofi dan gaya hidupnya. Dan dari cara mengonsumsi keduanya, seluruh dirinya terungkap tanpa ada yang terlewat.

Sekalipun orang tersebut melakukan impression management saat makan. Etiket makan sesuatu yang mudah dipelajari, maka akan masih tetap dapat dipetakan wataknya. Perlu diketahui bahwa etiket itu expression given, citra yang diatur untuk mengesankan orang lain. Tapi di sela-sela itu selalu muncul expression given off yang bersifat spontan dan membuka selubung yang tertutup oleh etiket.

Selamat meneliti watak orang di sekitar anda...!

Tidak ada komentar: